Yuk Ajarkan Anak Anda Untuk Melestarikan Penyu Dengan Cara Ini


Penyu termasuk hewan yang langka dan terdaftar dalam hewan yang dilindungi. Namun, masih banyak orang yang memburu penyu untuk mengambil daging, cangkang atau telurnya. Padahal, penyu ini lahir ke dunia untuk menyeimbangkan kehidupan manusia. Sedih bukan? Untuk itu, Anda dan si kecil perlu melindunginya. Berikut cara menyelamatkan penyu dari kepunahan.

Minimkan penggunaan cahaya saat berada di pantai

Cahaya yang menyinari pantai dapat mencegah penyu bertelur. Hewan lembut ini menggunakan cahaya bulan sebagai panduan untuk melepaskan semua telurnya. Sayangnya, banyak yang malah menjadikan ini sebagai objek wisata. Biarkan penyu bertelur dengan bebas sehingga lahir generasi baru tanpa cacat dan bisa menyelamatkan populasi penyu.

Jangan tinggalkan sampah di pantai atau laut

Pantai ini merupakan rumah bagi penyu dewasa yang akan bertelur dan menjadi tempat tumbuhnya benih-benih muda. Saat pantai kotor, telur penyu terancam dengan berbagai macam bahan kimia yang dihasilkan oleh limbah sehingga tidak bisa dilahirkan. Ini, tentu saja, membawa hidupnya ke ambang kepunahan karena tidak ada generasi berikutnya. Sebaliknya, pada pantai atau laut yang kotor bisa mengganggu proses anakan penyu yang akan berenang ke laut lepas. Tumpukan sampah dan puing-puing baik di pantai maupun laut akan mengaburkan pandangan penyu kecil ini. Sistem navigasinya juga sangat kacau sehingga anak penyu itu tidak dapat menentukan arah yang benar. Oleh karena itu, jangan pernah meninggalkan sampah sekecil apa pun saat Anda pergi ke pantai. Lingkungan yang bersih bisa selamatkan kehidupan reptil laut ini.

Sukarelawan menangkar penyu

Tak ada salahnya mengajak si kecil menjadi relawan bersama penyu. Beberapa organisasi lingkungan sering mengadakan kegiatan seperti pembersihan pantai atau donasi untuk menyelamatkan nyawa penyu. Anda dapat bergabung dan mengajari si kecil tentang pentingnya menyayangi penyu.

Induk penyu hanya kembali ke pantai untuk bertelur. Pada satu titik, telur yang keluar bisa mencapai 900 butir, lho. Sayangnya, hanya 1 persen yang bertahan hingga dewasa. Oleh karena itu, diperlukan campur tangan manusia untuk mempertahankan kelahiran penyu-penyu ini dan melanjutkan kehidupan di tanah mereka. Jadi mari kita lindungi penyu sekarang!