Semakin banyak orang dengan mudah mengambil nyawa orang. Dan pelakunya bahkan datang dari beragam usia, bahkan dari anak-anak pun ada. Merasa nyawa seseorang semakin tidak berharga. Sehingga orang tidak berpikir dua kali sebelum bertindak. Sering orang hanya mengikuti emosinya yang sesaat. Sehingga dengan mudah mereka mengambil nyawa seseorang. Dan ini sangat menyedihkan. Seperti tidak berartinya nyawa seseorang. Dan banyak orang melakukan hal tersebut, hanya karena hal sepele. Seperti membunuh orang seperti hanya sekedar melukai biasa. Sehingga ringan tangan.
Semakin Mudah Orang Mengambil Nyawa Seseorang Tanpa Ada Rasa Sesal
Berbagai motif yang dimiliki orang-orang yang melakukan pembunuhan. Ada yang karena emosi, sehingga menjadi gelap mata dan akhirnya menjadi ringan tangan dan akhirnya dengan mudah mengambil nyawa seseorang. Tapi ada juga seseorang yang memiliki motif hanya karena disuruh. Ada yang karena ingin membuktikan diri. Yang satu ini biasa dilakukan oleh anak kecil dan remaja. Yang ingin masuk geng, atau kelompok tertentu. Sehingga mereka meminta untuk jika ingin masuk ke dalam kelompok, kalian harus bisa membegal seseorang.
Dan itu menjadi alasan mereka untuk merenggut nyawa seseorang. Ada juga karena kebutuhan. Dalam artian, membutuhkan uang, sehingga mereka mencuri, dan untuk melancarkan niat mereka, mereka membunuh sih korban. Ada yang karena takut dilaporkan. Atau karena saat melakukan aksi, si korban melakukan perlawanan. Dan itu yang membuat mereka dengan mudah mengambil nyawa seseorang. Sangat disayangkan karena keegoisan diri sendiri, harus merugikan orang banyak. Tanpa berpikir panjang, tanpa berpikir bagaimana keluarga si korban, mereka dengan mudah mengambil nyawa seseorang.
Mereka tidak berpikir, bahwa ada keluarga yang menunggu mereka di rumah, tapi mereka sudah merenggut nyawa orang. Tidak berpikir hati dan perasaan orang tua dari si korban. Mau apapun alasannya. Untuk itu saat kalian emosi, mau emosi apapun, tahan diri. Kontrol diri kalian. Jangan menjadi ringan tangan sampai menghilangkan nyawa orang. Itu tidak menyelesaikan masalah. Bicarakan baik-baik. Pun jika rasanya sulit, bawa ke yang berwenang, minta bantuan. Jangan bertindak sendiri.